Medan, 25/11 (Antara) – Gunung
Sinabung di Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara telah mengeluarkan erupsi
sebanyak enam kali pada Senin pagi sejak pukul 01.00 WIB.
Dalam pesan singkat yang diterima
di Medan, Senin, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo
Nugroho mengatakan, dalam erupsi pertama itu, muncul semburan abu vulkanik
dengan ketinggian sekitar 500 meter dengan arah angin menuju timur.
Erupsi kedua terjadi pada pukul
01.56 WIB dengan semburan abu vulkanik dengan ketinggian mencapai 500 meter
yang terbawa arah angin menuju timur. Erupsi kedua Gunung Sinabung tersebut
juga memunculkan awan panas dengan ketinggian 500 meter yang mengarah ke
tenggara. Kemudian, erupsi ketiga terjadi pada pukul 02.33 WIB dengan ketinggi.
erupsi hingga 1.500 meter yang mengarah ke timur. Erupsi keempat terjadi pada
pukul 04.17 WIB dengan ketinggian 800 meter dan erupsi kelima pada pukul 07.38
WIB dengan ketinggian semburan hingga 2.000 meter yang mengarah angin ke timur.
Sedangkan erupsi terakhir pada
Senin pagi itu terjadi pada pukul 08.38 WIB dengan ketinggian semburan abu
vulkanik hingga 1.500 meter yang menuju ke arah timur. Erupsi tersebut juga
memunculkan awan panas dengan ketinggian 1.000 meter yang terbang terbawa arah
angin menuju tenggara. Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi
meningkatkan status Gunung Sinabung dari level “Siaga” menjadi “Awas” terhitung
mulai Minggu pukul 10.00 WIB.
Status Awas tersebut berpotensi
menyebabkan makin meluasnya lontaran material berukuran 3-4 Cm yang jaraknya
diperkirakan mampu mencapai 4 Km sehingga masyarakat yang bermukim dalam radius
5 Km dari kawah Gunung Sinabung direkomendasikan untuk diungsikan.(IO23)
Sumber : www.antarasumut.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar